Ini sebuah cerita yang amat singkat yang kudapat dari kasapink, dan diperkuat oleh mama. Waktu itu aku baru saja tiba sepulang dari kerja. "Ma, tadi ada yang bersiul." ujar Ngka. Aku tersenyum. Siul, ga ada hal aneh tentang siul. "Ma, bener loh, tadi siang ada yang siul." Ngka mengulang cerita yang sama, dan aku tetap tersenyum. Aku menuju kamar mama. Mama sehari-hari memang berada di kamar, aktifitasnya lebih banyak di kamar, karena mama lumpuh sejak beberapa tahun yang lalu. "Tadi ada yang bersiul." ujar mama. Aku tersenyum. "Tadi siang ada yang bersiul. Mama pikir Ngka bersiul. Tapi ternyata Ngka ga bersiul." kata mama lagi. "Ma, iya tadi ada yang bersiul." Ngka berkata lagi. "Ngka, tadi kan Ngka nanya ke Eyang, ya, "Eyang putri bersiul ya?"" kata mama. "Ya. Ya loh ma, Ngka pikir Eyang bersiul. Ngka, Esa, Pink pikir Eyang bersiul. kita dengar dengan jelas. Eh ternyata Eyang ga bersiull, malah Eyang kira Ng...